Delisa: RESENSI PILIHAN HATI

RESENSI PILIHAN HATI

Judul : The Devil In Black Jeans

Penulis : aliaZalea

Penerbit : Gramedia Pustaka Utama

Halaman + Ketebalan : 352 hlm; 20 cm

Harga : Rp. 55.000,-

Sinopsis

Dara betul-betul mencintai pekerjaannya sebagai personal assistant para artis, sampai dia bekerja untuk Blu, penyanyi opera Indonesia berumur lima belas tahun. Masalahnya bukan pada Blu, tapi kakaknya, yaitu Johan Brawijaya, drummer paling ganteng se-Indonesia yang superprotektif kepada adiknya dan membuat Dara ingin mencekiknya setiap kali bertemu.
Sebagai drummer kawakan Indonesia dengan wajah di atas rata-rata dan masih single, Jo mencintai kebebasannya untuk melakukan apa saja yang dia mau. Kebebasan ini punah dengan kedatangan adiknya di rumahnya. Seakan itu belum cukup parah, kini seorang PA artis yang sok tahu, super menyebalkan, berbentuk Dara, muncul dan mulai mengatur kehidupannya.
Satu-satunya hal yang membuat mereka berdua bisa saling bertoleransi adalah karena Blu. Atau itulah yang mereka pikir hingga ciuman itu terjadi. Satu ciuman yang membuat keduanya berpikir dua kali tentang perasaan mereka terhadap satu sama lain.

Celotehku.

OMG, bisa dibilang gue penggemar berat mbak yang satu ini. Awal gue suka itu dari Crash Into You (buku ke 3). Bukannya gak suka yang lain tapi memang gue baru beli buku karya mbak aliaZalea baru Crash Into You. Berlanjutlah gue membeli yang lainnya. Miss Pesimis (buku 1), Blind Date (Buku 2). Nah, kalau Celebrity Wedding (buku 4) setelah menunggu beberapa bulan kemudian soalnya belum terbit *lagian Del, ngapain juga pakai dibahas segala* *getok*

The Devil in Black Jeans ini merupakan buku ke-5 dari karya aliaZalea. Setelah setahun yang lalu dapat bisikan dari empunya bahwa penulisnya sedang menulis antara Jana atau Dara dan akhirnya dia memutuskan untuk Dara dulu dan pasangannya Jo Brawijaya yang ada namanya di dua novel terdahulu. Serius, gue syok pas dengernya. Bukannya kenapa-napa gue pikir dulu itu setelah Crash Into You terbit gue sangka bakalan bercerita tentang Jo + Karin (adiknya Kafka tokoh utama dari Crash Into You) tapi ternyata bercerita tentang Ina dan Revel (Celebrity Wedding). Pssstt, gue ketemu mbak aliaZalea itu saat siaran radio di Proresensi dan terima kasih untuk babang Jims sudah memberitahu gue bahwa mbak ini bakalan datang ke studio. Serius gue happy banget ketemu sama beliau + bokapnya yg super menyenangkan. Kalian boleh sirik sih sama gue, cuma dikasih tahu penyiarnya gue bisa ketemu penulis kesukaan gue tanpa harus mengikuti kuis meet & great-nya. Soalnya mbak ini tinggal di KL sih. Jadi susah banget kalau ketemu. *Del, kayak lo tahu banget soal mbak ini* *keplak lagi*

Okey, kembali lagi ke kisah Dara. Cerita singkatnya adalah Dara merupakan Personal Assistant (PA) dari Tante Emil (seorang penyanyi senior) tetapi kemudian Tante Emil menarik diri dari dunia entertainment padahal Dara sedang membutuhkan uang untuk membiayai pernikahannya dengan Panji, tunangannya.

Di lain sisi, ada seorang drummer seksi yang sedang stress karena menghadapi adik tiri-nya Blu. Sebagai pria yang sudah diamanatkan oleh almarhum papa untuk menjaga adik tirinya mau tidak mau Jo mematuhi amanat tersebut walaupun dia benci setengah mati kepada Papa-nya. Johan Brawijaya atau biasa dipanggil dengan nama Jo Brawijaya merupakan penggebuk drum seksi pengiring Revel penyanyi R&B di bawah perusahaan Megix Records & Artist Management atau MRAM milik Revel. (Kalau mau tahu kisah Revel baca Celebrity Wedding).

Jo perlu seorang PA untuk Blu yang saat ini tinggal dengan dia. Karena mama Blu sedang pergi ke Prancis untuk mengambil kursus masak. *timbang kursus masak kok jauh bener* *Suka-suka hati de del, banyak protes,ya*

Blu merupakan seorang penyanyi opera yang satu label dengan Jo. Jadilah kehidupan adik-kakak ini berkisar. Sekolah Blu - tempat managemen - rumah Jo. Karena saking sibuknya dan Jo gak bisa lagi bebas maka dia membujuk Blu untuk mau menerima seorang PA untuk membantu Blu sampai mama Blu kembali dari Prancis ditambah lagi Blu sebentar lagi akan konser.

Dara akhirnya mendapatkan pekerjaan menjadi PA Blu walaupun selama proses wawancara yang membuatnya stress + tunangannya yang ngambek karena Panji gak suka dengan pekerjaan Dara. Berbagai macam kejadian yang dilalui Dara mulai saat pertama kali datang ke rumah Jo untuk menjemput Blu ke sekolah, ulang tahun Blu, ciuman pertama dengan Jo sampai pernyataan cinta dari Jo yang membuat Dara jantungan.

Dari senyuman, tangis, tawa, canda, perdebatan, caci, maki hingga memperoleh cinta dan kepercayaan itulah kisah Dara dan Jo.

Beberapa bagian yang gue sukai ada satu bagian yang membuat gue bilang "OMG, Mbak aliaZalea selalu menampilkan Pria seksi buat pembacanya" hahaha. Serius gue dan bagian itu adalah saat iklan body wash yang menampilkan Jo di bawah pancuran shower lengkap dengan tubuh atletisnya. Damn, gue sampai ngebayangin.

Adegan lucu tentu perdebatan antara Sita dan Jo yang membahas kelakuan Goldie, anjing kesayangan Jo. Atau saat Jo sedang membujuk kembali Dara dan membacakan surat dari Blu.

Dear Mbak Dara,

Would be really great if you can come back.

I totally miss you.

XOXO

Blu

-hal. 130

Hahaha, gak kebayang gue Jo ngomong kayak gitu ke Dara. Banyak banget adegan/ bagian yang membuat gue tertawa. Terlebih pertanyaan-pertanyaan Jo kepada Blu mulai cara gimana pakai dress dari salah satu dress yang dibawa Dara untuk fitting Blu yang diejek Revel.

"Kenapa lo tanya-tanya, Jo? Memangnya lo mau pakai dress itu sambil main drum?" ledek Revel. – hal. 77

Sampai perbendaharaan bahasa inggris yang Jo tidak tahu artinya padahal Jo merasa bahwa dia sangat pintar. Seriusan, gue selalu ketawa baca novel ini kecuali bagian Dara yang keukeuh banget bahwa dia lebih memilih Panji karena Panji merupakan sosok yang aman bagi dia.

Itu dari segi cerita, yuk kita berlanjut ke sesi menyebalkannya.

Ada sebuah bagian di mana gue pernah membaca kalimat tersebut. Saat Poppy (mama Blu) sedang berbicara kepada Dara dan menceritakan kisah Jo. ".... Saya nggak pernah liat anak laki-laki yang begitu menyendiri dan tertutup...."- hal 307
Dan saat gue mengingat-ingat di mana itu kalimat yang pernah gue baca. Akhirnya gue menemukan persamaannya dengan Celebrity Wedding. Dan adegannya juga sama saat Mama Revel yaitu Tante Davina menceritakan kehidupan Revel kepada Ina. "Revel itu anaknya pendiam dan suka menyendiri.........., dia semakin menarik diri dari dunia luar."

Lalu bagian di rumah sakit waktu Jo melihat Revel frustrasi. Mengingatkan gue pada adegan Adri pergi ke rumah sakit saat Tita, kakak Adri dirawat (baca Miss Pesimis), di situ Reilley juga digambarkan frustrasi menunggu sang istri tercinta melahirkan.

Itu kesamaan dari aku,ya...

Dari segi sudut pandang. Pada novel 1 - 3 hanya menggambil sudut pandang tokoh utama wanita. Jadi berasa menelusuri kisah Adri, Tita, dan Nadia. Tapi semenjak novel ke 4. Ada perubahan sudut pandang. Bukan hanya dari tokoh utama wanita tetapi sudut pandang tokoh utama pria pun ditampilkan.

Ada beberapa perubahan kata dalam novel ini. Dari saya tiba-tiba sudah ke aku. Atau dari nama panggilan menjadi kamu/aku. Arghhhh, bikin gue sebel.

Dan disini kita sedikit melihat kehidupan Revel dan Ina. Kalian boleh kaget membaca kisah Ina yang sedang berbadan dua. Tetapi gue kesel lagi nih, kenapa jenis kelamin bayi Reevel dan Ina gak dikasih tahu. Padahal ada adegan Revel di rumah sakit. Atau setidaknya diceritakan dong saat Jo bertemu Dara setelah enam bulan tak bertemu.

Hmm, apa lagi, ya?

Oh iya, jadi kepikiran kalau di dunia nyata tokoh Jo ini kayak siapa,ya? Boleh gak kalau gue ambil seorang drummer yang Hot. Eh, denger-denger Adam Levine bisa main drum. Boleh dong kalau dia jadi bayangan gue buat Jo Brawijaya, atau Travis Barker (yang ini beneran drummer) dan kedua pria ini sangat seksi dan banyaknya tatto di tubuhnya. Untuk Dara itu Katherine Heigl dan Blu itu Elle Fanning. Hahaha, itu khayalan gue aja ya. Jadi, kalian bebas berkhayal deh.